Selasa, 25 November 2014

data base (Very Dobby, 17511266, 4pa06, Sistem Informasi Psikologi)


DATABASE

DATABASE
Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS).
Ø  Era permulaan database Era permulaan database ditandai dengan :
·         Pengulangan data
·          Ketergatungan data
·          Kepemilikan data yang tersebar

Ø  Konsep database
Database adalah suatu koleksi computer yang terintegrasi, diorganisasikan dan disimpan dalam suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali. Integrasi logis dari catatan – catatan dalam banyak file ini disebut konsep database. Tujuan dari konsep database adalah meminimumkan pengulangan dan mencapai independensi data. Independensi data adalah kemampuaan untuk membuat perubahan dalam struktur data tanpa membuat perubahan pada program yang memproses data. Independensi data dicapai dgn menempatkan spesifikasi dalam tabel & kamus yg terpisah secara fisik dari program. Program mengacu pada tabel untuk mengakses data.

Ø  Struktur database
·         Hubungan eksplisit
Satu pendekatan untuk menetapkan hubungan eksplisit antara catatan – catatan dari beberapa file adalah dengan menyusun catatan – catatan tersebut dalam suatu hirarki, ini disebut struktur hirarki. Suatu catatan yang memiliki anak catatan disebut parent, dan anak catatan itu disebut children.
·          Hubungan implisit Hubungan implisit, yaitu hubungan yang dapat dinyatakan secara tidak langsung dari catatn data yang telah ada. Data dalam database relasional ada dalam bentuk tabel – tabel yang disebut flat file. Flat file adalah suatu penyusunan data dua dimensi dalam kolom – kolom dan baris – baris.

Ø  Keunggulan dan kelemahan database dan DBMS
Keunggulan DBMS :
·         Mengurangi pengulangan data.
·          Mencapai independensi data.
Spesifikasi data disimpan dalam tiap program aplikasi. Perubahan dapat dibuat pada struktur data tanpa mempengaruhi program yang mengakses data.
·         Mengintegrasikan data dari beberapa file.
Saat file dibentuk sehingga menyediakan kaitan logis, organisasi fisik tidak lagi menjadi kendala.
·         Mengambil data dan informasi secara cepat.
Hubungan logis query language memungkinkan pemakai mengambil data dalam hitungan detik atau menit. * Meningkatkan keamanan.
Baik DBMS mainframe maupun komputer mikro dapat menyertakan beberapa lapis keamanan seperti kata sandi, direktori pemakai, dan bahasa sandi.

Ø  Kelemahan DBMS :
·         Memperoleh perangkat lunak yang mahal.
·          Memperoleh konfigurasi perangkat keras yang besar.
·          Memperkerjakan dan mempertahankan staf DBA.

Ø  Peranan database dan DBMS dalam memecahkan masalah
Peranan DATABASE :
Menentukan kebutuhan data dengan mengikuti pendekatan berorientasi masalah atau pendekatan model perusahaan.

Peranan DBMS :
·         Data yang berulang dalam bentuk multifile duplikat maupun data duplikat dalam satu file.
·          Data dan program menyatu.
·          Kebutuhan untuk mengintegrasikan data dari file-file.
·          Kebutuhan untuk memperoleh data secara cepat.
·          Kebutuhan untuk membuat data dengan aman.

Ø  Contoh Pengolahan Data
CONTOH-CONTOH SOFTWARE PENGOLAH DATA STATISTIK
·         Microsoft Excel.
·         Minitab à Minitab adalah program komputer yang dirancang untuk melakukan pengolahan statistik. Minitab mengkombinasikan kemudahan penggunaan layaknya Microsoft Excel dengan kemampuannya melakukan analisis statistik yang kompleks.
·            SPSS à SPSS adalah program komputer yang dipakai untuk analisis statistika.


SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Ø  Konsep Sistem Informasi Organisasi
Pada dasarnya konsep system organisasional ini memiliki hubungan antara system dan organisasi. Bagaimana system tersebut dapat bisa terorganisasi dengan baik. Sistem itu sendiri adalah seperangkat komponen yang saling berhubungan dan saling bekerjasama untuk mencapai beberapa tujuan. Sistem informasi adalah kumpulan hardware dan soft ware komputer, prosedur, dokumentasi, formulir dan orang yang bertanggungjawab untuk memperoleh, menggerakkan, manajemen, distribusi data dan informasi. Proses yang harus diikuti dalam pengembangan suatu sistem yang baik disebut System Analysis and Design (SA&D).
Proses SA&D ini didasarkan pada pendekatan sistem untuk mengatasi suatu masalah yang disebabkan oleh beberapa prinsip dasar berikut ini.
·         Seorang manajer harus tahu apa yang dilakukan oleh suatu sistem sebelum membuat spesifikasi bagaimana suatu sistem bekerja.
·         Memilih cakupan yang tepat atas keadaan yang dianalisa akan berpengaruh terhadap masalah apa yang bisa diatasi dan yang tidak.
·         Suatu masalah (atau sistem) sebenarnya terdiri dari beberapa masalah, sehingga strategi yang tepat adalah mengurutkan masalah yang besar ke masalah yang kecil.
·         Pemecahan suatu masalah antara satu bagian dengan bagian lain. mungkin sekali berbeda, sehingga pemecahan alternatif yang menunjukan perspektif yang berbeda hendaknya dibuat dan diperbandingkan sebelum hasil akhir dipilih.
·         Masalah dan pemahamannya berubah ketika dilakukan analisa, sehingga seorang manajer harus mengambil pendekatan bertahap terhadap pemecahan masalah. Hal ini memungkinkan komitmen yang terus bertambah terhadap pemecahan masalah tertentu, dimana keputusannya adalah berlanjut atau tidak ke tahap berikutnya.
Organisasi di mana orang-orangnya secara terus-menerus mengembangkan kapasitasnya guna menciptakan hasil yang benar-benar mereka inginkan, di mana pola-pola berpikir baru dan berkembang dipupuk, di mana aspirasi kelompok diberi kebebasan, dan di mana orang-orang secara terus-menerus belajar mempelajari sesuatu secara bersama.

Ø  Peranan Sistem Informasi Dalam Pemecahan Masalah
Hasil dari aktivitas pemecahan masalah adalah solusi. Memikirkan masalah sebagai sesuatu hal yang selalu buruk adalah suatu hal yang mudah untuk dilakukan, karena kita jarang mengartikan frase mengambil keuntungan dari sebuah situasi sama halnya dengan kita mengartikan frase memperbaiki sebuah situasi yang buruk. Kita akan memperhitungkan peraihan kesempatan ke dalam pemecahan masalah dengan mendefinisikan masalah sebagai suatu kondisi atau peristiwa yang merugikan atau memiliki potensi untuk merugikan bagi sebuah perusahaanatau yang menguntungkan atau yang memilikipetensi untuk menghasilkan keuntungan. Selama proses pemecahan masalah, manajer akan terlibat dalam pengambilan keputusan, yaitu tindakann memilih alternative  tindakan.  Keputusan adalah tindakan tertentu yang di pilih. Biasanya pemecahan masalah akan membutuhkan beberapa keputusan.
1.       Peranan Interpersonal
·         Figur Pimpinan: Manajer melakukan tugas-tugas seremonial, seperti memberikan tur ke fasilitas bagi tamu yang berkunjung.
·         Pimpinan: Manajer memelihara unitnya dengan memperkerjakan dan melatih staf serta memberikan motivasi dan semangat.
·         Hubungan: Manajer melakukan kontak dengan orang-orang diluar unit manajer itu sendiri (sesama manajer dan pihak lain di dalam lingkugan unit) dengn tujuan menjalankan urusan-urusan bisnis.

2.      Peranan Informasional
·         Monitor: Manajer terus mencari informasi yang berisa kinerja unitnya.
·           Desimenator: Manajer meneruskan informasi yang berharga ke pihak-pihak lain di dalam unitnya.
·         Juru Bicara: Manajer meneruskan informasi yang berharga ke pihak-pihak diluar unit(atasan dan orang-orang di dalam lingkungan).

3.      Peranan Keputusan
·         Wirausaha: Manajer melakukan perbaikan yang permanen terhadap unit, seperti mengubah struktur organisasi.
·         Penanganan Gangguan: Manajer memberikan reaksi terhadap peristiwa-peristiwa yang tidak  di antisipasi sebelumnya, seperti devaluasi mata uang di Negara-negara asing di mana perusahaan memiliki operasi.
·          Pengalokasi Sumber Daya: Manajer mengendaikan kas unitnya, menentukan berbagai sub unit mana akan menerima sumber daya apa.
·          Negosiator: Manajer menyelesaikan perselisihan
Yang terjadi di dalam unit dan antara unit dengan lingkungannya.






SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN

Ø Definisi :
Sistem Komputer yang interaktif yang membantu pembuatan keputusan dalam menggunakan dan memanfaatkan data dan model untuk memecahkan masalah yang tidak terstruktur

Ø Tujuan
·        Memberikan dukungan untuk pembuatan keputusan pada masalah yang semi/tidak terstruktur.
·          Memberikan dukungan pembuatan keputusan kepada manajer pada semua tingkat dengan membantu integrasi antar tingkat.
·         Meningkatkan efektifitas manajer dalam pembuatan keputusan dan bukan peningkatan efisiennya.

Ø  Peran DSS Dalam Pemecahan Masalah
DSS dapat memperluas dukungan manajer dalam pemecahan masalah, karena DSS disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan khusus manajer.

Sumber:

Selasa, 18 November 2014

TULISAN M2 LINGKUP DATA


LINGKUP DATA

            Sistem basis data memiliki ruang lingkup dalam pengoperasiannya. Sistem basis data merupakan wujud dari sistem pengolahan terhadap basis data itu sendiri yang kemudian data dari basis data tersebut siap untuk diberikan kepada pengguna. Data merupakan fakta yang harus diolah supaya fakta tersebut memiliki makna dan berguna.
Informasi merupakan data-data yang sudah diolah dilengkapi dengan fakta yang pasti dan memiliki makna yang bermanfaat.
            Komponen yang termasuk dalam lingkungan basis data adalah :
1.      Sistem operasi
2.      Hardware
3.      Database
4.      DBMS
5.      User
6.      Aplikasi

HIRARKI DATA
Hirarki merupakan urutan atau aturan dari tingkatan abstraksi menjadi seperti struktur pohon. Hirarki membentuk sesuatu pada beberapa aturan khusus atau berdasarkan peringkat. Hirarki data dalam penggunaan di komputer merupakan bagian-bagian yang saling menghubungkan satu sama lainnya untuk membentuk suatu kumpulan informasi yang disajikan sebagai alat penggunaan yang memiliki fungsi informasi berbeda-beda. Data disusun secara teratur agar pengolahannya dapat dilakukan dengan baik dan efisien.
Pengorganisasian data terbagi dalam enam tingkatan :
1.      Sistem angka biner adalah dasar-dasar yag dapat digunakan untuk komunikasi antar manusia dan mesin.
2.      Byte merupakan sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas kombinasi delapan bit.
3.      Field merupakan sekumpulan byte yang memiliki makna.
4.      Record adalah kumpulan item yang secara logis saling berhubungan.
5.      File adalah kumpulan record yang sejenis dan secara logis berhubungan.
6.      Database merupakan kumpulan file yang berhubungan secara logis dan digunakan secara rutin pada operasi-operasi sistem informasi manajemen.



PENYIMPANAN SEKUNDER
SASD dan DASD merupakan bagian dari storage device biasa disebut dengan penyimpanan sekunder seperti memori pada CPU yang hanya dapat menyimpan informasi untuk sementara waktu.

·         SASD (berurutan)
Penyimpanan berurutan adalah suatu organisasi atau penyusunan data di satu medium peyimpanan yang terdiri dari suatu urutan tertentu. Contoh : magnetic tape sudah jarang dipakai, biasanya hanya untuk backup  data.

·         DASD (akses langsung)
Penyimpanan akses langsung adalah suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan. DASD memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam medium penyimpanan. Contoh : magnetic disk yaitu penggunaan medan magnet seperti disker dan harddisk. Lalu ada optical disk menggunakan sinar laser seperti CD-ROM.


PEMROSESAN DATA
·         Pemrosesan Batch
Suatu model pengolahan data dengan cara menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch.
Ciri-ciri batch processing :
1.      Adanya  periode waktu antara satu pengolahan dengan pengolahan berikutnya.
2.      Lama proses bergantung pada volume transaksi, jumlah batch  yang diinginkan dan kapasitas pengolahan.
3.      Beberapa  tahapyang harus dilakukan batch processing :
4.      Konversi
5.      Koreksi
6.      Pengurutan
7.      Pemeliharaan file
8.      Pengutip
9.      Membuat laporan

·         Online processed
Proses online  adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data dalam kendali komputer induk. Dalam sistem pengolahan online, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan untuk mengupdate dengan segera ke file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.
·         Real time system
Sistem waktu nyata adalah sistem yang harus menghasilkan respon yang tepat dalam batas waktu yang telah ditentukan. Sebuah real time system adalah sistem yang kebenarannya secara logis didarkan pada kebenaran hasil-hasil keluaran sistem dan ketepatan waktu hasil-hasil tersebut dikeluarkan. Peralatan telekomunikasi dan jaringan komputer biasanya juga membutuhkan pengendalian secara real time. Model real time terbagi menjadi tiga jenis menjadi hard real time system, softrealtime system, dan firm realtime system.
Menurut analisa saya, lingkup data meliputi hirarki data, penyimpanan data, dan pemrosesan data. Hirarki data sendiri dalam penggunaan di komputer merupakan bagian-bagian yang saling menghubungkan satu sama lainnya untuk membentuk suatu kumpulan informasi. Terbagi ke dalam enam tingkatan yaitu sistem angka biner, byte, field, record file dan database. Kemudian penyimpanan sekunder yang terbagi dua menjadi SASD, yaitu penyimpanan beraturan dan DASD yaitu akses langsung. Lalu ada pemrosesan data melalui pemrosesan batch dengan cara menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok,  kemudian pemrosesan online yaitu sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data dalam kendali komputer induk. Terakhir real time system sistem yang harus menghasilkan respon yang tepat dalam batas waktu yang telah ditentukan. Kesemuanya berguna bagi manusia yang menjadi bagian-bagian dari lingkup data.



Referensi:

http://dbsys.wordpress.com/2012/09/19/ruang-lingkup-sistem-basis-data/
http://cemotbasisdata.blogspot.com/2012-09-ruang-lingkup-basis-data.html?m=1
http://pbsabn.lecture.ub.ac.id/2012/05/hierarki-data-data-hierarchy/
http://rivanyvanta.blogspot.com/2012/05/hirarki-data.html?m=1
http://riawidiastuti04.blogspot.com/2012/10/a-sasd-dasd-batch-processed-on-line-dan.html?m=1
http://fyusrizal.blogspot.com/2012/12/sistem-informasi-manajemen-1.html?m=1