LINGKUP
DATA
Sistem basis data memiliki ruang lingkup dalam pengoperasiannya. Sistem basis data merupakan wujud dari sistem pengolahan terhadap basis data itu sendiri yang kemudian data dari basis data tersebut siap untuk diberikan kepada pengguna. Data merupakan fakta yang harus diolah supaya fakta tersebut memiliki makna dan berguna.
Informasi merupakan data-data yang sudah diolah dilengkapi dengan fakta yang pasti dan memiliki makna yang bermanfaat.
Komponen yang termasuk dalam lingkungan basis data adalah :
1.
Sistem operasi
2.
Hardware
3.
Database
4.
DBMS
5.
User
6.
Aplikasi
HIRARKI
DATA
Hirarki merupakan
urutan atau aturan dari tingkatan abstraksi menjadi seperti struktur pohon.
Hirarki membentuk sesuatu pada beberapa aturan khusus atau berdasarkan
peringkat. Hirarki data dalam penggunaan di komputer merupakan bagian-bagian
yang saling menghubungkan satu sama lainnya untuk membentuk suatu kumpulan
informasi yang disajikan sebagai alat penggunaan yang memiliki fungsi informasi
berbeda-beda. Data disusun secara teratur agar pengolahannya dapat dilakukan
dengan baik dan efisien.
Pengorganisasian data
terbagi dalam enam tingkatan :
1. Sistem
angka biner adalah dasar-dasar yag dapat digunakan untuk komunikasi antar
manusia dan mesin.
2. Byte
merupakan sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas kombinasi
delapan bit.
3. Field
merupakan sekumpulan byte yang memiliki makna.
4. Record
adalah kumpulan item yang secara logis saling berhubungan.
5. File
adalah kumpulan record yang sejenis dan secara logis berhubungan.
6. Database
merupakan kumpulan file yang berhubungan secara logis dan digunakan secara
rutin pada operasi-operasi sistem informasi manajemen.
PENYIMPANAN
SEKUNDER
SASD dan DASD merupakan
bagian dari storage device biasa disebut dengan penyimpanan sekunder seperti
memori pada CPU yang hanya dapat menyimpan informasi untuk sementara waktu.
·
SASD (berurutan)
Penyimpanan berurutan adalah suatu organisasi atau penyusunan data di satu medium peyimpanan yang terdiri dari suatu urutan tertentu. Contoh : magnetic tape sudah jarang dipakai, biasanya hanya untuk backup data.
Penyimpanan berurutan adalah suatu organisasi atau penyusunan data di satu medium peyimpanan yang terdiri dari suatu urutan tertentu. Contoh : magnetic tape sudah jarang dipakai, biasanya hanya untuk backup data.
·
DASD (akses langsung)
Penyimpanan akses langsung adalah suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan. DASD memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam medium penyimpanan. Contoh : magnetic disk yaitu penggunaan medan magnet seperti disker dan harddisk. Lalu ada optical disk menggunakan sinar laser seperti CD-ROM.
Penyimpanan akses langsung adalah suatu cara mengorganisasikan data yang memungkinkan catatan-catatan. DASD memiliki mekanisme membaca dan menulis yang dapat diarahkan ke lokasi manapun dalam medium penyimpanan. Contoh : magnetic disk yaitu penggunaan medan magnet seperti disker dan harddisk. Lalu ada optical disk menggunakan sinar laser seperti CD-ROM.
PEMROSESAN DATA
·
Pemrosesan Batch
Suatu
model pengolahan data dengan cara menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur
pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch.
Ciri-ciri batch processing :
Ciri-ciri batch processing :
1. Adanya
periode waktu antara satu pengolahan dengan pengolahan berikutnya.
2. Lama
proses bergantung pada volume transaksi, jumlah batch yang diinginkan dan
kapasitas pengolahan.
3. Beberapa
tahapyang harus dilakukan batch processing :
4. Konversi
5. Koreksi
6. Pengurutan
7. Pemeliharaan
file
8. Pengutip
9. Membuat
laporan
·
Online processed
Proses
online adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai
pemasok data dalam kendali komputer induk. Dalam sistem pengolahan online,
transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan
digunakan untuk mengupdate dengan segera ke file komputer. Hasil pengolahan ini
kemudian tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.
·
Real time system
Sistem
waktu nyata adalah sistem yang harus menghasilkan respon yang tepat dalam batas
waktu yang telah ditentukan. Sebuah real time system adalah sistem yang
kebenarannya secara logis didarkan pada kebenaran hasil-hasil keluaran sistem
dan ketepatan waktu hasil-hasil tersebut dikeluarkan. Peralatan telekomunikasi
dan jaringan komputer biasanya juga membutuhkan pengendalian secara real time.
Model real time terbagi menjadi tiga jenis menjadi hard real time system,
softrealtime system, dan firm realtime system.
Menurut
analisa saya, lingkup data meliputi hirarki data, penyimpanan data, dan
pemrosesan data. Hirarki data sendiri dalam penggunaan di komputer merupakan
bagian-bagian yang saling menghubungkan satu sama lainnya untuk membentuk suatu
kumpulan informasi. Terbagi ke dalam enam tingkatan yaitu sistem angka biner,
byte, field, record file dan database. Kemudian penyimpanan sekunder yang
terbagi dua menjadi SASD, yaitu penyimpanan beraturan dan DASD yaitu akses
langsung. Lalu ada pemrosesan data melalui pemrosesan batch dengan cara
menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam
kelompok-kelompok, kemudian pemrosesan online yaitu sebuah sistem yang
mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data dalam kendali komputer induk.
Terakhir real time system sistem yang harus menghasilkan respon yang tepat
dalam batas waktu yang telah ditentukan. Kesemuanya berguna bagi manusia yang
menjadi bagian-bagian dari lingkup data.
Referensi:
http://dbsys.wordpress.com/2012/09/19/ruang-lingkup-sistem-basis-data/
http://cemotbasisdata.blogspot.com/2012-09-ruang-lingkup-basis-data.html?m=1
http://pbsabn.lecture.ub.ac.id/2012/05/hierarki-data-data-hierarchy/
http://rivanyvanta.blogspot.com/2012/05/hirarki-data.html?m=1
http://riawidiastuti04.blogspot.com/2012/10/a-sasd-dasd-batch-processed-on-line-dan.html?m=1
http://fyusrizal.blogspot.com/2012/12/sistem-informasi-manajemen-1.html?m=1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar